Saturday, January 18, 2014

TERUS MELANGKAH 2014

TERUS MELANGKAH

Setiba diri di pelabuhan rindu ini
Diterpa ombak tak bertepi
Dalam gelombang yang menguji

Terhanyut aku terlemas dalam kehampaan
Menepis rasa kegagalan
Penuh pengorbanan

Dan di sini kutemu
Erti sebuah rindu
Pada Mu Tuhan yang satu

Baru kini kutahu
Kudamba cintaMu
Mengharap redhaMu

Melangkah!
Kakiku terus gagah
Menuju satu arah
Tanpa pernah mengalah

Tanamkan sematkan dalam diri
Ku kan terus mencari
JanjiMu itu pasti

Lagu : SYAMALIS
Lirik : Ajmal Junaidi

Friday, December 18, 2009

Hijrahkan Aku . . .



Duhai hati
Aku berbisik
Keluhan jiwa
Bingkisan rasa

Puas sudah dilambung gelora
Puas sudah ditiup badai semalam
Puas sudah dihanyut arus duniawi
Puas sudah jiwa derita

Jiwa mahu cinta Esa
Kerana janjiNya pasti
Membawa bahagia
Tiada derita

Kifarah diterima
Maghfirah dipohon
KepadaMu Allah

KepadaMu Allah
Seikhlas hijrah kekasihMu
Ikhlaskan amalanku padaMu
Seteguh iman al-Ansar
Teguhkan jua imanku
Setabah hati Muhajirin
Tabahkanlah jua aku
mendepani liku duniaMu

Perkenankan permohonan daku
Hijrahkan Aku . . .

Monday, December 14, 2009

Kalimah . . .




Rindu
Zikirlah
Cinta
Setialah
Kasih
Taatlah
Marah
Sabarlah
Lemah
Gagahkan
Perlu
Mohonlah
Cinta
Satu
Tuhan
Allah
Berserah
PAdaNya
Janji
Pasti
Hidup
Bahagia
Dunia
Akhirat
Insyaallah . . . .  

^_^

Tinta Ajmal (14 Dis. 2009)

Friday, December 11, 2009

Mana Hujung Derita?



Jauh di sudut jiwa
Aku insan biasa
Bukan sempurna
Tanpa kuasa
Tanpa segala
Sakit bagiku biasa
Perit penambah rasa
Tiada ruang terbuka
Terhimpit jiwa tersiksa
Hidup penuh pancaroba
Dihias warna
mainan dunia
Wahai dunia
aku tersiksa
Masih tercari di mana noktahnya
Puas sudah jiwa derita
Tunjukkan aku wahai dunia
Di mana hujung derita . . .

Wednesday, December 9, 2009

Engkau Lihat Aku Tersenyum . . .


Engkau lihat aku tersenyum
Bersama kemesraan menguntum
Membawa bersama riang jiwamu

Engkau lihat aku tersenyum
Kuntum senyum
Menakung titis embun keakraban

Engkau lihat aku tersenyum
Engkau fikir aku terhibur
Dengan senda gurau nista dunia

Engkau lihat aku tersenyum
Tiada pernah aku bermurung
Namun dalam kuntum senyum
Tersembunyi hakikat hidup

Aku akan terus tersenyum
Kerana senyum itu adalah aku
Walau apa jua menduga
Senyuman itu adalah hidupku
Pandanganku persis lebarnya senyuman
Rezeki melimpah semurahnya senyuman
Kenangan itu manis persis senyuman
Cinta mendamaikan persis sebuah senyuman

Senyuman itu penawar luka dan duka
Senyuman mencari seribu cara
Lari dari kekalutan jiwa
Mencari langkah melerai derita
Senyuman itu pemudah cara
Senyuman itu penawar duka
Senyuman dalam duka
Mencari bahagia
Senyuman dalam bahagia
Bersyukur padaNya

Walau apa pun jua

Engkau tetap akan melihat
Aku terus tersenyum . . . . . .  
^_^

ajmal (10 Dis. 2009)

Sunday, December 6, 2009

Belum pun Sempat . . .




Terima kasih ya Rabbi
Kau ada dalam setiap gerak langkahku

Belum pun sempat hujan kehampaan melanda
Payung kasihMu menahan titis itu dari membasahi hati nurani

Belum pun sempat gersang kemarau cinta melanda
Segar cintaMu membugar kembali ketandusan hati

Belum pun sempat ombak cinta dunia menghanyutkanku
Perahu kifarahMu menyentap lamunanku

Belum pun sempat angin keresahan menggoncang kalbu
Syair zikir padaMu menenangkan keresahan yang membadai

Tiada langkah tanpa diriMu
Dalam alpaku
Dalam sedarku
Tiada kau tiada
sentiasa kau ada
bila masa dan ketika pun
Kau tetap di situ jua
Memimpin langkah tertatihku . . . .

ajmal (07 Disember 2009)

Saturday, December 5, 2009

7 Petanda Bicara Cinta . . .


          Fitrah insani mendambakan cinta dari insan yang disayangi . . . namun, dalam menghadapi pancaroba kehidupan, kata kadang kala mengguris . . . tingkah salah di pandangan . . . diri kadang terkhilaf dan teralpa . . . membawa derita cinta yang tak berpenghujung . . . sering kali insan tertanya,

 "mengapa cinta sejati tidak singgah padaku . . . ? "

Setiap insan pasti menginginkan cinta sempurna seindah hikayat cinta Yusuf dan Zulaikha dan gahnya kasih Khadijah dan Muhammad s.a.w . . .

Jika hati berbisik,

"aku telah melakukan segalanya . . . mengapa aku tidak menggapai cinta sejati itu . . . ? "

Sedarilah, itulah petanda . . . petanda cinta berbicara denganmu . . . petanda berbeza pada situasinya . . . hanya diri sendiri dapat mencari hakikat kebenarannya . . .

7 Petanda Bicara Cinta

1) Dia bukan milikmu . . .

2) Kau bukan untuknya . . .

3) Engkau belum bersedia untuk menggalas CINTA itu . . .
    cinta itu tidak semudah ejaannya, C.I.N.T.A . . .
    kerana pada cinta ada tanggungjawab dan pengorbanan . . .

4) Engkau tidak membina BAHAGIA itu walau 'bahan asas' nya dari jenis yang TERPILIH. . .
     Dalam kata lain, engkau tidak mencari dan membina bahagia walau cinta sejati itu
      sebenarnya di depan matamu sahaja . . .

5)  Engkau tidak sabar dilanda ujian . . .
     baru sedikit teruji, engkau sudah berkata

     "ah..ini bukan cinta sejatiku . . . !  "

      Sedangkan pujangga turut berkata, lautan mana yang tidak bergelombang, bumi yang
      mana tidak ditimpa hujan . . .
      apatah lagi membina cinta . . .

6) Engkau terlupa janji tuhan . . . Engkau belum menyempurnakan dirimu . . .
     Ingatkah janji Tuhan . . . ?
    LELAKI yang baik untuk PEREMPUAN yang baik dan
    PEREMPUAN yang baik untuk LELAKI yang baik. . .
   
7) Engkau lupa ada cinta yang lebih agung . . .
     Cinta TUHANMU yang menciptakan CINTA itu untukmu...

Sedarilah..tiada cinta hakiki dan abadi selain cinta Ilahi . . .
Mencari cinta insani yang sejati? Cintailah Ilahi . . .
Kerana cintaNya membawamu pada cinta sejati . . .
Bagaimana?
Jika kau mencintai Ilahi, kau akan bertemu insan yang juga mencintai Ilahi . . .
Insya'Allah . . .
bila cinta kerana Ilahi, ia akan kekal abadi . . .

Tarbiyyah jiwa, Muhasabah Diri . . .
Ingatan buat diriku yang lemah . . .
Jua buat sesiapa yang membaca . . .